Perbedaan antara Massa dan Berat

Kita sering menggunakan kata ‘massa‘ dan ‘berat‘ secara bergantian, tetapi artinya sangat berbeda. Secara umum pengertian massa adalah jumlah materi yang dikandung tubuh dan pengertian berat adalah tindakan yang diberikan oleh gaya gravitasi pada tubuh. Massa suatu benda akan selalu sama, dimanapun ia berada.  Sebaliknya, berat benda akan bervariasi sesuai dengan gaya gravitasi yang bekerja padanya.

Perbedaan antara Massa dan Berat

Apakah Massa itu?

Massa adalah jumlah materi yang dimiliki suatu benda. Ini adalah ukuran kuantitatif dari resistensi terhadap percepatan tubuh. Kita bisa melihatnya sebagai daya tahan sebuah barang pecah belah di atas meja ketika taplak meja ditarik keluar.

Terlepas dari di mana tubuh berada, massa akan selalu sama, yaitu kuantitas intrinsik materi.

Massa adalah sifat materi yang luas , itu tergantung pada jumlah dan ukuran sistem yang dipelajari. Artinya jika suatu benda bermassa sama dengan 1 kg, kita kurangi 0,1 kg, dan massa pada benda semula tidak akan sama.

Bagaimana massa diukur?

Massa biasanya diukur dengan menggunakan neraca, membuat perbandingan dengan standar yang diketahui. Dalam Satuan Sistem Internasional (SI) massa dinyatakan dalam kilogram (kg). Pada 20 Mei 2019, kilogram didefinisikan dalam konstanta Planck h , konstanta fundamental dalam fisika kuantum yang universal:

rumus massa

Pengukuran kilogram baru ini menggantikan definisi lama kilogram, berdasarkan prototipe kilogram internasional , silinder platinum dan iridium yang disimpan di Biro Berat dan Ukuran Internasional di Sèvres, Prancis pada tahun 1889.

Apakah Berat itu?

Berat adalah gaya gravitasi yang diberikan oleh Bumi atau benda langit lainnya pada suatu benda, yang sama dengan produk massa benda dan nilai percepatan gravitasi lokal:

P = m.g

Nilai konstanta percepatan di Bumi adalah 9,8 m/s 2 . Dengan rumus tersebut dapat diartikan bahwa berat berbanding lurus dengan massa benda.

 

Berat adalah besaran vektor karena memiliki intensitas, arah, dan rasa. Dengan demikian, berat adalah ukuran yang dihasilkan dari tindakan yang diberikan oleh gravitasi bumi pada benda, dan dengan demikian, berat adalah nilai variabel.

Bagaimana berat badan diukur?

Alat yang digunakan untuk menentukan berat adalah dinamometer atau neraca pegas. Ini terdiri dari pegas koil terlindung yang mengukur gaya yang diterapkan pada ujung penunjuk.

Dalam Sistem Satuan Internasional (SI), satuan berat dinyatakan dalam Newton (N), yang sama dengan:

neraca pegas

 

Perbedaan antara Massa dan Berat

Massa (m) Berat (p)
Massa adalah besaran skalar. Berat adalah besaran vektor.
Massa adalah jumlah materi yang dimiliki tubuh. Berat adalah tindakan yang diberikan oleh gaya gravitasi.
Nilai Massa konstan. Nilai Berat bervariasi sesuai dengan posisinya.
Massa diukur dengan neraca. Berat diukur dengan dinamometer.
Satuan pengukuran: kilogram (Kg) dan gram (g). Satuan pengukuran: Newton (N).
Kuantitas intrinsik. Kuantitas ekstrinsik.

Sebagai contoh: seseorang dengan massa 50 kg di Bumi akan memiliki massa yang sama di Bulan. Di sisi lain, berat orang yang sama akan 6 kali lebih kecil di satelit daripada di planet karena perbedaan kekuatan gravitasi. Gaya gravitasi di Bulan adalah 1,622 m/s 2 dan di Bumi adalah 9,8 m/s 2 .

Kesimpulan

Perbedaan antara massa dan berat? Massa adalah ukuran banyaknya materi yang ada dalam suatu benda. Sedangkan berat adalah gaya yang bekerja pada benda akibat tarikan gravitasi bumi.

Massa bertanggung jawab untuk inersia. Berat adalah gaya yang ditarik suatu benda ke arah pusat bumi. Massa akan tetap sama di seluruh alam semesta. Berat akan berubah berdasarkan lokasi.

Sains: Perbedaan antara Massa dan Berat

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *