Pengertian Panas dan Suhu serta Perbedaannya

Panas dan suhu saling berhubungan, namun keduanya tidak memiliki arti yang sama. Mengetahui perbedaan antara panas dan suhu dapat mengarah pada pemahaman yang lebih jelas tentang dunia di sekitar kita. Pengertian dan perbedaan antara panas dengan suhu secara umum adalah bahwa panas didefinisikan sebagai pergerakan atau pertukaran energi antara benda-benda, sedangkan suhu adalah ukuran agitasi molekul-molekul benda. Hubungan antara panas dan suhu adalah bahwa agar suhu suatu benda berubah, harus ada perpindahan panas.

Perbedaan antara Panas dan Suhu

Apakah Panas itu?

Pengertian panas (kalor) dalam fisika adalah perpindahan energi panas yang mengalir dari suatu benda yang bersuhu lebih tinggi ke benda lain yang bersuhu lebih rendah. Kesetimbangan termal tercapai ketika suhu antara kedua benda sama. Dalam fisika tidak ada konsep seperti “jumlah panas suatu benda”.

Transmisi panas (kalor) dapat terjadi dengan cara berikut:

  • Konduksi termal : perpindahan panas diberikan oleh agitasi molekul yang menyebabkan kenaikan suhu, pelebaran benda, pelelehan padatan dan penguapan cairan.
  • Konveksi Termal – Perpindahan panas terjadi antara cairan dan gas. Contoh: saat merebus air.
  • Radiasi termal : panas disebarkan oleh gelombang elektromagnetik tanpa perlu kedua benda bersentuhan.

Dalam Satuan Sistem Internasional (SI) panas diukur dalam satuan energi joule (J). Itu juga dapat diukur dalam kalori, di mana 1 kalori = 4,186 joule. Kalorimetri adalah bagian dari fisika yang mempelajari kalor, yaitu perpindahan energi dari satu benda ke benda lainnya.

Apakah Suhu Itu?

Suhu (temperatur) adalah besaran fisika yang mengukur energi kinetik molekul dan keadaan termal suatu benda. Artinya, semakin panas tubuh, semakin besar agitasi molekulernya, sebaliknya, semakin dingin tubuh, semakin rendah agitasi molekulernya.

Suhu adalah sifat materi yang mewakili gerakan internal partikel yang membentuknya. Alat yang digunakan untuk mengukurnya adalah termometer. Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu, yang nilainya dapat dinyatakan dalam skala termometrik :

  • Celcius(°C),
  • Kelvin (K) atau
  • Fahrenheit (°F).
  • Ada skala Rankine, namun tidak digunakan.

Pada skala Kelvin, titik leleh air adalah 273 K (0 °C), dan titik didih adalah 373 K (100 °C). Pada skala Fahrenheit, titik leleh air adalah 32°F (0 °C) dan titik didihnya adalah 212°F (100 °C).

Perbedaan antara Panas dan Suhu

Panas Suhu
Definisi Perpindahan energi dari satu tubuh ke tubuh lainnya. Ukuran energi kinetik molekul-molekul suatu bahan.
Satuan
  • Joule
  • kalori
  • Celsius
  • Kelvin
  • Fahrenheit
Alat ukur kalorimeter Termometer
contoh Sendok panas memindahkan panas ke air dingin dalam cangkir.
  • Suhu air saat mendidih sama dengan 100ºC.
  • Suhu tubuh manusia rata-rata 37ºC.

Kesimpulan

Panas (kalor) adalah energi total dari gerakan molekul suatu zat, sedangkan suhu mengacu pada ukuran energi rata-rata dari gerakan molekul dalam zat tersebut. Panas tergantung pada faktor-faktor seperti kecepatan partikel, ukuran partikel dan jumlah partikel, dll.

Suhu (temperatur) adalah suatu bilangan yang berhubungan dengan energi yang dimiliki oleh molekul-molekul suatu zat, yang berhubungan langsung dengan energi kinetik yang dimiliki oleh partikel-partikel zat tersebut. Satuan SI untuk suhu adalah Kelvin.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, bahwa suhu berhubungan langsung dengan energi kinetik molekul, oleh karena itu jika menggandakan suhu (Kelvin) suatu zat, maka akan menggandakan energi kinetik rata-rata yang dimiliki oleh molekul-molekul itu.

Sebagai contoh, mari bandingkan bak berisi air dengan secangkir air. Air dalam bak dan cangkir dapat memiliki suhu yang sama tetapi berdasarkan jumlah partikel dalam bak, air dalam bak memiliki lebih banyak energi panas di dalamnya dan dengan demikian lebih banyak panas meskipun memiliki suhu yang sama.

SainsPengertian Panas dan Suhu serta Perbedaannya

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *